BUNDA MARIA DARI LA VANG La Vang adalah pusat dan tempat ziarah nasional Vietnam, terletak +/- 60 km dari Kota Hue yang sebelumnya adalah ibukota Vietnam. Namanya diambil dari sejenis tanaman yang banyak tumbuh di daerah ini. Selama masa pengejaran besar dari tahun 1798- 1801 banyak orang Kristen yang mengungsi di pedalaman hutan yang terletak di pinggiran Quang Tri, sebuah desa di daerah Vietnam bagian tengah. Di sana mereka mengalami kelaparan dan sakit penyakit dan sudah menyiapkan diri mereka untuk menjadi martir. Suatu hari ketika kelompok tersebut sedang berdoa, seorang wanita yang dikelilingi banyak cahaya menampakan diri kepada mereka. Ia mengenalkan dirinya sebagai Bunda Tuhan, menguatkan, menghibur mereka serta memberikan kepada mereka sebuah tanda khusus dari kasih dan cintanya kepada mereka. Ia menasehati orang-orang untuk menggunakan daun dari tanaman tersebut untuk menyembuhkan penyakit penyakit mereka, dan menjanjikan untuk menerima doa-doa mereka dengan kebaikan hati seorang Ibu. Semua orang yang datang dan berkumpul di tempat ini untuk berdoa akan didengar dan permohonannya akan dikabulkan. Ibu Maria menampakan dirinya di dalam beberapa kesempatan lainnya di tempat yang sama. Setelah masa pengejaran berakhir tahun 1802, orang-orang Kristen meninggalkan hutan persembunyian dan kembali ke desa-desa mereka. Walaupun demikian kisah penampakan dan pesan yang disampaikan tetap berlanjut. Tahun 1820 sebuah kapel dibangun di tempat penampakan. Dari tahun 1820- 1885 terjadi kembali masa pengejaran yang berikutnya yang membuat populasi orang-orang Kristen Vietnam berkurang. Lebih dari 100.000 orang Kristen Vietnam meninggal sebagai martir. Tahun 1885 kapel yang dibangun untuk menghormati Bunda Kita dari LaVang dihancurkan oleh orang-orang fanatik. Sebuah kapel baru dibangun tahun 1886 dan dikonsekrasi tahun 1901. Tidak lama kemudian tempat ini tidak mampu lagi menampung banyaknya peziarah dan tahun 1923 sebuah gereja baru yang lebih besar didirikan. Gereja ini dikonsekrasi pada 22 Agustus 1928 di hadapan 20.000 peziarah yang datang. Setiap tiga tahun sekali sebuah acara peziarahan nasional diadakan untuk seluruh negeri yang tetap mempunyai arti yang khusus bahkan setelah terpisahnya Vietnam Selatan dan Utara. Tahun 1959 La Vang secara resmi dideklarasikan sebagai tempat ziarah nasional, menandai 300 tahun kehadiran Gereja Katolik di Vietnam. Gereja di La Vang mendapatkan gelar sebagai Basilica Minor pada tahun 1961. Bapa Suci (alm.) Paus Yohanes Paulus II mengatakan bahwa “Di dalam mengunjungi tempat ziarah Bunda Kita dari La Vang, yang sangat dicintai oleh orang-orang beriman Vietnam, peziarah yang datang menyerahkan kepadanya kebahagiaan, penderitaan dan harapan mereka. Dengan cara ini mereka memanggil Tuhan dan menjadi perantara untuk keluarga dan bangsa mereka, meminta Tuhan untuk memberikan di dalam hati semua orang rasa damai, persaudaraan dan solidaritas, sehingga setiap orang Vietnam akan menjadi lebih bersatu setiap harinya di dalam pembangunan dunia yang berdasarkan nilai moral dan spiritual yang penting, dimana setiap orang akan dihargai karena martabatnya sebagai anak Tuhan, dan dapat berjalan dalam kebebasan sebagai anak menuju kepada Bapa di Surga, yang penuh dengan belas kasih. ”